Mediator PA Dompu Kembali Berhasil Mediasi Pasangan Suami-Isteri Untuk Berdamai
Dompu I pa.dompu.go.id
Selasa (04/01/2022), Hakim Mediator Pengadilan Agama Dompu, Ihyaddin, S.Ag., M.H (Ketua PA Dompu), berhasil kembali selamatkan retaknya “bahtera” rumah tangga pasangan ini dari kata cerai. (Lihat juga berita sebelumnya https://www.pa-dompu.go.id/publikasi-transparansi-peradilan/berita/459-dua-perkara-cerai-berhasil-dimediasi-oleh-mediator-pa-dompu).
Perkara Cerai Talak dengan nomor perkara 979/Pdt.G/2021/PA.Dp berhasil didamaikan melalui prosedur mediasi di Pengadilan Agama Dompu.
Foto diambil selepas penandatanganan kepekatan perdamaian di hadapan Mediator. Tampak pada gambar, Termohon mencium tangan Pemohon yang menandakan utuhnya kembali rumah tangga mereka.
Tepat pukul 09.30 WITA, kedua belah pihak masuk ke ruang mediasi, dan disambut hangat oleh Pak Ketua, sapaan akrab beliau. Pada awal proses mediasi, Hakim Mediator terlebih dahulu menjelaskan prosedur dan pentingnya proses mediasi di Pengadilan. Kemudian Mediator memberikan berbagai nasihat kepada para pihak tentang pentingnya saling menjaga satu sama lain, terutama berkaitan dengan keutuhan rumah tangga, saling memahami kekurangan dan kekhilafan satu sama lain, dan yang paling penting adalah berkaitan dengan masa depan anak.
Setelah itu, Mediator memberikan kesempatan kepada para pihak (suami-isteri) secara bergantian untuk menyampaikan apa yang menjadi permasalahan sehingga rumah tangganya “goyah”.
Satu per-satu permasalahan dipaparkan oleh para pihak, mulai dari hal terkecil sampai terbesar sekalipun. Ihyaddin, S.Ag., M.H., selaku Mediator pun memberikan berbagai nasihat, solusi, serta pemecahan atas masalah yang sedang dihadapi untuk dapat diselesaikan dengan menggunakan “kepala dingin”.
Mendengar nasihat yang diberikan oleh Mediator, akhirnya pasangan suami-isteri yang semula berada di ujung tanduk kata pisah ini pun sepakat untuk berdamai, sembari instrospeksi diri, dan saling memaafkan.
Akhirnya kesepakatan perdamaian pun dibuat bersama oleh keduabelah pihak di hadapan Mediator. Dalam kesepakatan perdamaian tersebut menyatakan bahwa Pemohon telah mencapai kesepakatan damai dengan Termohon untuk hidup rukun kembali dalam membina rumah tangganya.
Setelah selesai dirumuskan bersama dan dibacakan di hadapan para pihak, kesepakatan perdamaian pun ditandatangani, untuk kemudian Pemohon menyatakan mencabut permohonannya secara lisan di depan persidangan.
Ditemui di ruang mediasi, Ihyaddin, S.Ag., M.H (Ketua PA Dompu), selaku Mediator menjelaskan bahwa awalnya cukup sulit, namun terdapat celah perdamaian, sehinga akhirnya keduabelah pihak sepakat dan setuju untuk berdamai. “Yang lalu biarlah berlalu, buka lembaran baru, saling memaafkan dan tidak mengulangi kesalahan, semua demi masa depan yang lebih baik. Bersabar, rezeki sudah diatur, kita manusia hanya perlu berikhtiar semaksimal mungkin, dan berdo’a kepada Allah subhanahu wa ta’alaa.”, ujar Mediator saat menutup keberhasilan mediasi tersebut.
I Humas I Red, Rifki I
Ihyaddin, S.Ag., M.H (Ketua PA Dompu), selaku Mediator.